SIAPA PAS KELANTAN DISISI ALLAH (al-Quran) - SYIRIK
Siapa Pas Kelantan disisi Allah (al-Quran) ?
" Golongan Syirik terhadap hak-hak mutlak zat Allah " dengan perbuatan merampas, mendahului, sekutui serta diadakan tandingan & bandingan bagi hak-hak mutlak zat Allah, kemudian dijadikan hak diri, kaum, puak, jama'ah & partinya.
8. Tidak Syirik (yusyrik : tusyrik billaah) terhadap hak-hak mutlak zat Allah) anak Adam itu sebelum lebih dahulu Sesat (Aqidah : al-Iman - Syariah : al-Ilmu) petunjuk Allah (al-Quran) - Pasik & Munafik...
8.1. Tidak Sesat (aqidah - syariah-fiqh) pasik & munafik anak Adam itu sebelum lebih dahulu kafir - engkar larangan Allah (al-Quran)...
8.2. Tidak Kafir - engkar larangan Allah (alQuran) anak Adam itu sebelum lebih dahulu Kufur (niat - i'ttiqad : ghaib qalbu) tanpa Lillaahi @ bukan semata-mata kerana Allah...
8.3 Bermula dengan KUFUR (niat) - TANPA LILLAAHI @ bukan semata-mata kerana Allah pada perkara Dasar Agama : Ketuhanan meliput kalimah (hakikat - mutasyabihat : muhkamat) bacaan al-Quran yang Empat (4) "Addeen - al-Islam" serta "al-Iman - al-Ilmu"...(kemudian)...
8.4. KAFIR (amal) - engkar larangan Allah (al-Quran) setelah niat yang KUFUR (tanpa lillaahi) itu dilaksanakan dengan perbuatan (cara, sifat, kata-kata, perbuatan) anggota jasad... KAFIR demi KAFIR demi KAFIR dan demi KAFIR sejak pulohan tahun membacakan ayat-ayat Allah (al-Quran) & Hadis tanpa Lillaahi @ bukan semata-mata kerana Allah, sebalikNya kerana duniawi - politik (jawatan, pangkat, nama, popularity, gelar, kekayaan)... itu lah golongan sesat petunjuk Allah (al-Quran) - golongan sesat aqidah (al-Iman) - syariah-fiqh (al-Ilmu) terbahagi kepada dua (2) golongan :
8.5.. PASIK - Golongan yang menjadikan perkara Agama : Ketuhanan - membacakan ayat-ayat Allah (alQuran) & Hadis hingga berlaku kerosakan antara sesama manusia - perbalahan : kecederaan, kematian, perceraian, putus silaturrahim sesama manusia & sesama sendiri...
8.5(a). MUNAFIK - Golongan yang menjadikan perkara Agama : Ketuhanan - membacakan ayat-ayat Allah (alQuran) & Hadis hingga berlaku kerosakan hubungan antara manusia dengan allah @ penyebab orang lain menjadi Syirik & Murtad. Golongan Munafik juga adalah "golongan Sesat menghampiri Syirik".
8.6. SYIRIK (al-Yahud : Haadu) - YAHUDI : (as-Syaieyyah) Syiah - Non Muslim.
Bermulanya Syirik dengan I'ttiqad (niat - yakin kalbu) dari Ujub, Sum'ah, Riya', Takabbur...kemudian zahir dengan cara, sifat, kata-kata perbuatan anggota jasad "memuja (taksub kepada diri sendiri / taksub kepada berhala manusia berkupiah-serban, berjubah & berjanggut)...padahal taksub semata-mata terhadap Allah, memuji (memuji diri sendiri / memuji berlebihan : bodek... padahal segala pujian hanya bagi Allah), membersih, menyucikan diri sendiri, keturunan, kaum, puak, jemaah & partinya. Golongan Syirik = al-Yahud - Yahudi : as-Syaieyah - Syiah adalah non muslim, walau pun zahirNya berkupiah-berserban, berjubah & berjanggut serta solatnya sepanjang malam & puasa (tidak melakukan maksiah, kejahatan) pada siang hariNya.
8.6(a). Golongan Syirik - "al-Yahud (Yahuda - Judas), Haadu" (cara, sifat, kata-kata, perbuatan) : "as-Syaiaeyah" - Syiah adalah Non Muslim... FIQH - ahli Aqidah & Syariah dengan semua cabang Ilmunya dengan jelas mengatakan bahawa :
... perlaku berbuatan Syirik terhadap Hak-Hak Mutlak zat Allah yang dilaknati Allah, maka gugur lah Islam (al-Islam - i'ttiqad uluhiyyah) menjadi "al-Yahud - Yahudi" (bukan Kafir - engkar.....),
... perlaku perbuatan menolak, menafi, membatal takdir Allah, maka gugur lah Islam (al-Islam - i'ttiqad uluhiyyah) menjadi ""as-Syaieyah - Syiah" (bukan Kafir - engkar...)
... Kedua-duanya (Yahudi & Syiah) masih lagi berAgama Tauhid (Innadden), selama mana belum zahir dengan perbuatan anggota jasad "Cara, Sifat, Perbuatan, Kata-Kata" Murtad (yartadda : yartadid mingkum undeeneh) - berpaling tadah dari tauhidkan zat Allah wajib wujud hanya Satu - Ahadun, Wahidun serta tidak mungkin berbilang-bilang (Pluralisme) - kesamarataan Tauhid (Libralisme) : Mulhid (Atheist) Komunisme.
8.6(b). Perbuatan Syirik bermula dengan I'ttiqad -niat (yakin kalbu) yang dilaknati Allah kerana berlaku Syirik terhadap Hak-Hak MutlakNya (Allah), maka berpindah lah I'ttiqad yang diredhai Allah "al-Islam - Islam" menjadi I'ttiqad yang dilaknati allah "al-Yahud - Yahudi" : "as-Syaieyah - Syiah" tanpa mengira bangsa manusia mana pun.
8.6(c). SesungguhNya kalimah bacaan al-Quran "al-Yahud" (dan juga al-Islam, as-Syaieyyah, al-Nasyoro) tidak merujuk kepada bangsa manusia mana pun, kerana golongan berI'ttiqad - niat dilaknati Allah "al-Yahud - Yahudi" sudah ada bangsaNya "Bani Israiel" dan bukan semua Bani Israiel itu adalah golongan "al-Yahud (Yahuda - Judas) - Haadu" (cara, sifat, kata-kata, perbuatan) Yahudi : Syirik - Non Muslim.
8.6(d). Permulaan bagi Syirik - "al-Yahud - Yahudi" adalah berI'ttiqad (yakin kalbu) dari Ujub, Sama'ah, Riak, Takabbur (syirik khafi - samar)... kemudian zahir dengan "Cara, Sifat, Kata-Kata, Perbuatan" (syirik qalbi : jalli) memuja (taksub) memuji (berlebihan - segala pujian hanya bagi Allah), membersih, menyucikan & menghapus dosa, maksiat & kejahatan diri sendiri, keturunan, kaum, puak, jemaah, partiNya... termasok al-pantatNya.
Rasulullah bersabda :
إِنَّ اللهَ عَزَّ وَ جَلَّ لاَ يَقْبَلُ مِنَ الْعَمَلِ إِلاَّ مَا كَانَ لَهُ خَالِصًا وَابْتُغِيَ بِهِ وَجْهُهُ
“Sesungguhnya Allah tidak menerima suatu amal perbuatan kecuali yang murni dan hanya mengharap ridho Allah”. [HR. Abu Dawud dan Nasa’i]
8.6(e). Lawan daripada ikhlas adalah syirik (menjadikan bagi Allah tandingan/sekutu di dalam beribadah, atau beribadah kepada Allah tetapi juga kepada selain-Nya). Contohnya : Riya’ (memperlihatkan amalan pada orang lain), Sum’ah (memperdengarkan suatu amalan pada orang lain), ataupun Ujub (berbangga diri dengan amalannya). Kesemuanya itu adalah Syirik yang harus dijauhi oleh seorang hamba agar ibadahnya itu diterima oleh Allah . Sebagaimana sabda Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam:
إِنَّ أَخْوَفَ مَا أَخَافُ عَلَيْكُمُ الشِّرْكُ اْلأَصْغَرُ قَالُوا وَمَا الشِّرْكُ اْلأَصْغَرُ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ الرِّيَاءُ
“Sesungguhnya sesuatu yang paling aku takutkan terjadi pada kalian adalah syirik (khafi) kecil”, para sahabat bertanya : “Wahai Rasulullah, apa itu syirik kecil ? Rasulullah menjawab : “Riya’”. [HR. Ahmad]
Firman Allah :
8.5(f). anNisa' 4; 48
SesungguhNya Allah tidak akan mengampunkan dosa (Syirik terhadap hak-hak mutlak zat Allah) mempersekutukan (merampas, mendahului serta diadakan tandingan & bandingan terhadap hak-hak mutlakNya dengan sesuatu apa jua), dan akan mengampunkan dosa-dosa yang lain dari itu bagi sesiapa yang dikehendakiNya (menurut aturan syariatNya - Allah), dan sesiapa yang mempersekutukan (merampas, mendahului serta diadakan tandingan bagi hak-hak mutlat) Allah (dengan sesuatu yang lain), Maka sesungguhNya ia telah meolakukan dosa yang besar.
8.6(g). anNisa' 4; 49
Tidak kah engkau perhatikan (dan merasa pelik wahai Muhammad) kepada orang-orang yang membersikan (memuja, memuji, menyucikan) diri sendiri (keturunan, kaum, puak, jemaah, partiNya, Padahal perkara itu bukan hak : kekuasaan manusia) bahkan Allah jua lah yang berhak : berkuasa membersihkan (memuji, menyucikan) sesiapa yang dikehendakiNya (menurut aturan syariatNya - Allah), dan mereka pula tidak akan diinaya (atau dikurangkan balasan baik) walau sedikit pun.
8.7. Golongan Syirik - "al-Yahud - Yahudi" : "as-Syaieyyah - Syiah" - Non Muslim diharamkan Syurga & diwajibkan Neraka hingga mendapat syufaat & keampunan Allah - Wajib Neraka lebih dahulu...
... Nak dapat syufaat kot celah mana, kalau Nabi SAW pun dihina, keji. Wajib Neraka lebih dahulu, melainkan berlakunya kerana lalai - dilalaikan oleh Iblis & Syaitan @ jahil bertingkat-tingkat. maka kalau jahil, segera lah bertaubat Nasuhah.
NOTE :
Siapa sebenarnya yang zahir dengan perbuatan anggota jasad "memuja, memuji, membersih, menyucikan diri sendiri, keturunan, kaum, puak, jemaah, partiNya dibumi Malaysia hari ini. SebenarNya perkara telah berlaku sejak lama dulu...
Siapa golongan Syirik - "alYahud - Yahudi" " "as-Syaieyah : Syiah - Non Muslim bani Melayu dibumi Malaysia hari ini.
///
" Golongan Syirik terhadap hak-hak mutlak zat Allah " dengan perbuatan merampas, mendahului, sekutui serta diadakan tandingan & bandingan bagi hak-hak mutlak zat Allah, kemudian dijadikan hak diri, kaum, puak, jama'ah & partinya.
8. Tidak Syirik (yusyrik : tusyrik billaah) terhadap hak-hak mutlak zat Allah) anak Adam itu sebelum lebih dahulu Sesat (Aqidah : al-Iman - Syariah : al-Ilmu) petunjuk Allah (al-Quran) - Pasik & Munafik...
8.1. Tidak Sesat (aqidah - syariah-fiqh) pasik & munafik anak Adam itu sebelum lebih dahulu kafir - engkar larangan Allah (al-Quran)...
8.2. Tidak Kafir - engkar larangan Allah (alQuran) anak Adam itu sebelum lebih dahulu Kufur (niat - i'ttiqad : ghaib qalbu) tanpa Lillaahi @ bukan semata-mata kerana Allah...
8.3 Bermula dengan KUFUR (niat) - TANPA LILLAAHI @ bukan semata-mata kerana Allah pada perkara Dasar Agama : Ketuhanan meliput kalimah (hakikat - mutasyabihat : muhkamat) bacaan al-Quran yang Empat (4) "Addeen - al-Islam" serta "al-Iman - al-Ilmu"...(kemudian)...
8.4. KAFIR (amal) - engkar larangan Allah (al-Quran) setelah niat yang KUFUR (tanpa lillaahi) itu dilaksanakan dengan perbuatan (cara, sifat, kata-kata, perbuatan) anggota jasad... KAFIR demi KAFIR demi KAFIR dan demi KAFIR sejak pulohan tahun membacakan ayat-ayat Allah (al-Quran) & Hadis tanpa Lillaahi @ bukan semata-mata kerana Allah, sebalikNya kerana duniawi - politik (jawatan, pangkat, nama, popularity, gelar, kekayaan)... itu lah golongan sesat petunjuk Allah (al-Quran) - golongan sesat aqidah (al-Iman) - syariah-fiqh (al-Ilmu) terbahagi kepada dua (2) golongan :
8.5.. PASIK - Golongan yang menjadikan perkara Agama : Ketuhanan - membacakan ayat-ayat Allah (alQuran) & Hadis hingga berlaku kerosakan antara sesama manusia - perbalahan : kecederaan, kematian, perceraian, putus silaturrahim sesama manusia & sesama sendiri...
8.5(a). MUNAFIK - Golongan yang menjadikan perkara Agama : Ketuhanan - membacakan ayat-ayat Allah (alQuran) & Hadis hingga berlaku kerosakan hubungan antara manusia dengan allah @ penyebab orang lain menjadi Syirik & Murtad. Golongan Munafik juga adalah "golongan Sesat menghampiri Syirik".
8.6. SYIRIK (al-Yahud : Haadu) - YAHUDI : (as-Syaieyyah) Syiah - Non Muslim.
Bermulanya Syirik dengan I'ttiqad (niat - yakin kalbu) dari Ujub, Sum'ah, Riya', Takabbur...kemudian zahir dengan cara, sifat, kata-kata perbuatan anggota jasad "memuja (taksub kepada diri sendiri / taksub kepada berhala manusia berkupiah-serban, berjubah & berjanggut)...padahal taksub semata-mata terhadap Allah, memuji (memuji diri sendiri / memuji berlebihan : bodek... padahal segala pujian hanya bagi Allah), membersih, menyucikan diri sendiri, keturunan, kaum, puak, jemaah & partinya. Golongan Syirik = al-Yahud - Yahudi : as-Syaieyah - Syiah adalah non muslim, walau pun zahirNya berkupiah-berserban, berjubah & berjanggut serta solatnya sepanjang malam & puasa (tidak melakukan maksiah, kejahatan) pada siang hariNya.
8.6(a). Golongan Syirik - "al-Yahud (Yahuda - Judas), Haadu" (cara, sifat, kata-kata, perbuatan) : "as-Syaiaeyah" - Syiah adalah Non Muslim... FIQH - ahli Aqidah & Syariah dengan semua cabang Ilmunya dengan jelas mengatakan bahawa :
... perlaku berbuatan Syirik terhadap Hak-Hak Mutlak zat Allah yang dilaknati Allah, maka gugur lah Islam (al-Islam - i'ttiqad uluhiyyah) menjadi "al-Yahud - Yahudi" (bukan Kafir - engkar.....),
... perlaku perbuatan menolak, menafi, membatal takdir Allah, maka gugur lah Islam (al-Islam - i'ttiqad uluhiyyah) menjadi ""as-Syaieyah - Syiah" (bukan Kafir - engkar...)
... Kedua-duanya (Yahudi & Syiah) masih lagi berAgama Tauhid (Innadden), selama mana belum zahir dengan perbuatan anggota jasad "Cara, Sifat, Perbuatan, Kata-Kata" Murtad (yartadda : yartadid mingkum undeeneh) - berpaling tadah dari tauhidkan zat Allah wajib wujud hanya Satu - Ahadun, Wahidun serta tidak mungkin berbilang-bilang (Pluralisme) - kesamarataan Tauhid (Libralisme) : Mulhid (Atheist) Komunisme.
8.6(b). Perbuatan Syirik bermula dengan I'ttiqad -niat (yakin kalbu) yang dilaknati Allah kerana berlaku Syirik terhadap Hak-Hak MutlakNya (Allah), maka berpindah lah I'ttiqad yang diredhai Allah "al-Islam - Islam" menjadi I'ttiqad yang dilaknati allah "al-Yahud - Yahudi" : "as-Syaieyah - Syiah" tanpa mengira bangsa manusia mana pun.
8.6(c). SesungguhNya kalimah bacaan al-Quran "al-Yahud" (dan juga al-Islam, as-Syaieyyah, al-Nasyoro) tidak merujuk kepada bangsa manusia mana pun, kerana golongan berI'ttiqad - niat dilaknati Allah "al-Yahud - Yahudi" sudah ada bangsaNya "Bani Israiel" dan bukan semua Bani Israiel itu adalah golongan "al-Yahud (Yahuda - Judas) - Haadu" (cara, sifat, kata-kata, perbuatan) Yahudi : Syirik - Non Muslim.
8.6(d). Permulaan bagi Syirik - "al-Yahud - Yahudi" adalah berI'ttiqad (yakin kalbu) dari Ujub, Sama'ah, Riak, Takabbur (syirik khafi - samar)... kemudian zahir dengan "Cara, Sifat, Kata-Kata, Perbuatan" (syirik qalbi : jalli) memuja (taksub) memuji (berlebihan - segala pujian hanya bagi Allah), membersih, menyucikan & menghapus dosa, maksiat & kejahatan diri sendiri, keturunan, kaum, puak, jemaah, partiNya... termasok al-pantatNya.
Rasulullah bersabda :
إِنَّ اللهَ عَزَّ وَ جَلَّ لاَ يَقْبَلُ مِنَ الْعَمَلِ إِلاَّ مَا كَانَ لَهُ خَالِصًا وَابْتُغِيَ بِهِ وَجْهُهُ
“Sesungguhnya Allah tidak menerima suatu amal perbuatan kecuali yang murni dan hanya mengharap ridho Allah”. [HR. Abu Dawud dan Nasa’i]
8.6(e). Lawan daripada ikhlas adalah syirik (menjadikan bagi Allah tandingan/sekutu di dalam beribadah, atau beribadah kepada Allah tetapi juga kepada selain-Nya). Contohnya : Riya’ (memperlihatkan amalan pada orang lain), Sum’ah (memperdengarkan suatu amalan pada orang lain), ataupun Ujub (berbangga diri dengan amalannya). Kesemuanya itu adalah Syirik yang harus dijauhi oleh seorang hamba agar ibadahnya itu diterima oleh Allah . Sebagaimana sabda Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam:
إِنَّ أَخْوَفَ مَا أَخَافُ عَلَيْكُمُ الشِّرْكُ اْلأَصْغَرُ قَالُوا وَمَا الشِّرْكُ اْلأَصْغَرُ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ الرِّيَاءُ
“Sesungguhnya sesuatu yang paling aku takutkan terjadi pada kalian adalah syirik (khafi) kecil”, para sahabat bertanya : “Wahai Rasulullah, apa itu syirik kecil ? Rasulullah menjawab : “Riya’”. [HR. Ahmad]
Firman Allah :
8.5(f). anNisa' 4; 48
SesungguhNya Allah tidak akan mengampunkan dosa (Syirik terhadap hak-hak mutlak zat Allah) mempersekutukan (merampas, mendahului serta diadakan tandingan & bandingan terhadap hak-hak mutlakNya dengan sesuatu apa jua), dan akan mengampunkan dosa-dosa yang lain dari itu bagi sesiapa yang dikehendakiNya (menurut aturan syariatNya - Allah), dan sesiapa yang mempersekutukan (merampas, mendahului serta diadakan tandingan bagi hak-hak mutlat) Allah (dengan sesuatu yang lain), Maka sesungguhNya ia telah meolakukan dosa yang besar.
8.6(g). anNisa' 4; 49
Tidak kah engkau perhatikan (dan merasa pelik wahai Muhammad) kepada orang-orang yang membersikan (memuja, memuji, menyucikan) diri sendiri (keturunan, kaum, puak, jemaah, partiNya, Padahal perkara itu bukan hak : kekuasaan manusia) bahkan Allah jua lah yang berhak : berkuasa membersihkan (memuji, menyucikan) sesiapa yang dikehendakiNya (menurut aturan syariatNya - Allah), dan mereka pula tidak akan diinaya (atau dikurangkan balasan baik) walau sedikit pun.
8.7. Golongan Syirik - "al-Yahud - Yahudi" : "as-Syaieyyah - Syiah" - Non Muslim diharamkan Syurga & diwajibkan Neraka hingga mendapat syufaat & keampunan Allah - Wajib Neraka lebih dahulu...
... Nak dapat syufaat kot celah mana, kalau Nabi SAW pun dihina, keji. Wajib Neraka lebih dahulu, melainkan berlakunya kerana lalai - dilalaikan oleh Iblis & Syaitan @ jahil bertingkat-tingkat. maka kalau jahil, segera lah bertaubat Nasuhah.
NOTE :
Siapa sebenarnya yang zahir dengan perbuatan anggota jasad "memuja, memuji, membersih, menyucikan diri sendiri, keturunan, kaum, puak, jemaah, partiNya dibumi Malaysia hari ini. SebenarNya perkara telah berlaku sejak lama dulu...
Siapa golongan Syirik - "alYahud - Yahudi" " "as-Syaieyah : Syiah - Non Muslim bani Melayu dibumi Malaysia hari ini.
///
Tiada ulasan:
Catat Ulasan